Kyai Haji Abdul Halim Majalengka tokoh pergerakan nasional yang toleran

Sejarah Negara Com – Kyai Haji (K.H.) Abdul Halim Majalengka adalah seorang tokoh nasional yang lahir pada tanggal 26 Juni 1887 di Desa Ciborelang, Jatiwangi, Majalengka, Kecamatan Jatiwangi, Majalengka, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, dan meninggal dunia pada tanggal 7 Mei 1962 di Majalengka pada usia 74 tahun di Majalengka

Beliau dikukuhkan menjadi Pahlawan Nasional berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudoyono Nomor: 041/TK/Tahun 2008 tanggal 6 November 2008.

Kyai Haji Abdul Halim Majalengka dikenal sebagai seorang tokoh pergerakan nasional, tokoh organisasi Islam, dan ulama yang terkenal toleran dalam menghadapi perbedaan pendapat antar ulama tradisional dan pembaharu (modernis).

Informasi Pribadi

NamaK.H. Abdul Halim
TokohPahlawan Nasional
Aktivis kemerdekaan dan Ulama, Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia
Ditetapkan2008
Lahir26 Juni 1887, Desa Ciborelang, Jatiwangi, Majalengka, Jawa Barat
Meninggal7 Mei 1962 (umur 74), Majalengka Jawa Barat
Nama penaK.H. Muhammad Syatari (Otong Satori)
KebangsaanIndonesia
PasanganSiti Moerbiyah Halim

Riwayat

TahunPeristiwa
1911Mendirikan lembaga pendidikan Majlis Ilmi di Majalengka
1916Mendirikan lembaga pendidikan baru yang ia beri nama Jam’iyah al-I’anat al-Muta’alimin
1928Diangkat menjadi pengurus Majelis Ulama yang didirikan Sarekat Islam bersama-sama dengan K.H.M Anwaruddin dari Rembang dan K.H. Abdullah Siradj dari Yogyakarta
1932Mendirikan Santi Asromo
1937Menjadi anggota pengurus MIAI (Majlis Islam A’la Indonesia) yang didirikan di Surabaya
1944Mendirikan Perikatan Oemat Islam (POI)
1945Diangkat menjadi anggota Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI)
1950-anMenjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jawa Barat dan kemudian menjadi anggota Konstituante.

Pos terkait