Etika Sosial Dalam Masyarakat

Sejarah Negara Com – Etika adalah suatu aturan yang diberlakukan dengan tujuan untuk menertibkan hubungan dengan orang lain agar bisa terjalin komunikasi yang baik dan akrab. Jadi etika sosial adalah peraturan yang dianut oleh suatu tatanan sosial yang merupakan hasil kreasi manusia yang diciptakan dengan tujuan untuk menjaga hubungan suatu masyarakat yang baik dan harmonis.

Etika sosial ini berlaku dalam suatu komunitas dan kadang kala punya suatu ciri tersendiri. Ciri yang muncul ini tergantung kepada budaya dan adat istiadat yang berlaku di daerah dimana suatu komunitas atau masyarakat tinggal. Kemudian budaya ini masih dipengaruhi lagi oleh pola pikir dari masyarakat setempat serta lokasi dan kondisi geografis dimana komunitas masyarakat tinggal.

Bacaan Lainnya

Baca juga: Etika Sopan Santun dalam Kehidupan Sosial

Pentingnya etika sosial

etika sosial

Sebagaimana kita ketahui bila di setiap komunitas masyarakat pasti terdapat etika sosial yang berlaku. Maka setiap orang yang tinggal bersama anggota masyarakat tersebut harus mau mentaati segala macam aturan yang berlaku. Tujuannya tentu saja untuk menjalin kehidupan yang harmonis, terutama dengan anggota masyarakat yang lain.

Setiap tindakan yang kita lakukan harus sesuai dengan etika sosial yang berlaku di daerah tersebut. Hal ini berlaku secara global dimanapun kita tinggal. Entah itu di belahan dunia barat, timur, selatan atau utara. Masing masing punya aturan tersendiri untuk menjaga kehidupan yang baik di lingkungannya.

Baca juga: Etika Profesi

Contoh etika sosial dalam Masyarakat

Berikut ini beberapa contoh etika sosial di masyarakat dari berbagai wilayah.

  • Di daerah Jawa (terutama Jawa Tengah), kita harus membungkukan badan ketika sedang lewat atau berjalan kaki di depan orang lain, terutama yang lebih tua. Etika sosial ini berlaku dengan maksud sebagai simbol penghormatan.
  • Ketika mau masuk ke rumah orang lain, kita harus mengetuk pintu rumah dan memberi salam atau minta permisi. Tujuannya tentu saja untuk menghargai privasi dan keberadaan dari tuan rumah.
  • Bertamu tidak boleh di malam hari. Tujuannya tentu saja agar tidak mengganggu orang yang sedang beristirahat di waktu malam.
  • Bersendawa ketika makan. Ini adalah contoh etika yang berlawanan dengan budaya indonesia. Di daerah Korea bila ada saudara atau teman yang mengajak makan bersama lalu kita bersendawa, maka hal ini merupakan suatu bentuk penghormatan. Di negara tersebut sendawa adalah simbol kebahagiaan, penghormatan serta ucapan terima kasih karena telah diajak makan bersama.

Namun di daerah Eropa ketika kita melakukan sendawa di waktu atau setelah makan adalah hal yang sangat tidak sopan. Alasannya adalah hal tersebut bisa mengganggu suasana serta menghilangkan nafsu makan karena suara yang ditimbulkan bisa memunculkan rasa jijik.

Contoh etika sosial lain yang saling berlawanan adalah di Jawa. Orang yang sedang mendapat saran atau teguran dari orang tua harus menundukan muka. Karena bila menatap orang tua dianggap menantang dan tidak menghormati.
Namun di Eropa, ketika ada orang yang bicara harus menatap mukanya, sebagai bentuk perhatian pada pembicaraan yang sedang dilakukan.

Baca juga: Etika Pendidikan

Pos terkait