4 ciri masyarakat politik

4 ciri masyarakat politik – Sosialisasi politik adalah bagian dari proses sosialisasi yang khusus membentuk nilai-nilai politik. Dalam proses sosialisasi politik, ada dua hal yang harus diperhatikan, yaitu sebagai berikut:

  1. Sosialisasi berjalan terus-menerus selama hidup seseorang.
  2. Sosialisasi politik dapat berwujud transmisi dan pengajaran yang langsung ataupun tidak langsung.

Ciri Masyarakat Politik

Adapun ciri-ciri masyarakat politik antara lain sebagai berikut:

Bacaan Lainnya
  1. Adanya kesadaran setiap orang selaku anggota masyarakat/kelompok bahwa dirinya merupakan bagian dari lingkup yang bersangkutan.
  2. Adanya hubungan timbal balik antaranggota dan bersatu dengan anggota lainnya dalam masyarakat itu.
  3. Adanya faktor pengikat yang dimiliki atau dirasakan bersama oleh anggota masyarakat.
  4. Memiliki pola perilaku yang sama dan berstruktur.

Baca juga: Mekanisme sosialisasi budaya politik

Makna Positif

Dengan diadakannya sosialisasi tentang partai politik dan pentingnya partisipasi politik di kalangan masyarakat dapat diharapkan memberikan makna yang positif dan menguntungkan bagi pembangunan nasional dan pembangunan manusia Indonesia seutuhnya, seperti sebagai berikut :

  1. Membangkitkan kesadaran politik masyarakat agar menjadi pemilih yang kritis dan rasional dalam menentukan pilihan politik baik bagi pelajar sebagai pemilih pemula maupun masyarakat simpatisan dan kader partai, serta warga negara secara keseluruhan dalam pemilu. Hasil-hasil pemilu sesungguhnya sangat berpengaruh bagi masa depan pelajar dan generasi muda itu sendiri, serta masa depan bangsa dan negara Indonesia, baik nasional maupun internasional.
  2. Memberikan informasi yang lengkap kepada masyarakat tentang pemilu, sehingga masyarakat akan terhindar dari kesalahan akibat keterbatasan informasi tentang pemilu.
  3. Mendorong pendewasaan partai politik agar mereka memiliki kapasitas yang mampu memperjuangkan aspirasi rakyat.
  4. Pendidikan pemilih (voters education) juga bisa menjadi metode preventif yang cukup efektif untuk mengeliminasi konflik massa dalam proses pemilu akibat polarisasi politik di tingkat grass-root.
  5. Khusus bagi pelajar pemilih pemula memberikan pendidikan politik sejak dini agar dapat tumbuh dan berkembang menjadi masyarakat politik yang cerdas dan kritis.

Baca juga: 5 tipe budaya politik

Kesadaran Politik

Menurut Drs. M. Taopan, kesadaran politik adalah suatu proses batin yang menampakkan keinsyafan dari setiap warga negara akan urgensi urusan kenegaraan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.   Kesadaran politik atau keinsyafan hidup bernegara menjadi penting dalam kehidupan kenegaraan, mengingat tugas-tugas negara bersifat menyeluruh dan kompleks.

Oleh karena itu, tanpa dukungan positif dari seluruh warga masyarakat maka akan banyak tugas-tugas negara yang terbengkalai.

Pos terkait